Sejarah perkembangan Konseling di Indonesia meliputi
berbagai decade yang mana :
-
Decade 70-an ( Penataan )
Dalam dekade ini bimbingan di upayakan aktualisasi nya
melalui penataan legalitas sistem, dan pelaksanaannya. Pembangunan pendidikan
terutama diarahkan kepada pemecahan masalah utama pendidikan yaitu :
1. Pemerataan kesempatan belajar,
2. Mutu,
3. Relevansi, dan
4. Efisiensi
-
Decade 80-an ( Pemantapan)
Pada dekade ini, bimbingan ini diupayakan agar mantap.
Pemantapan terutama diusahakan untuk menuju kepada perwujudan bimbingan yang
professional. Dalam dekade 80-an pembangunan telah memasuki Repelita III, IV,
dan V yang ditandai dengan menuju lepas landas
-
Menyonsong era lepas landas
Era lepas landas mempunyai makna sebagai tahap pembangunan
yang ditandai dengan kehidupan nasional atas kemampuan dan kekuatan sendiri
khususnya dalam aspek ekonomi.
Menurut Koentjaraningrat (1988) manusia lepas landas
berfokus pada 3 kata kunci, yaitu:
1. Mentalitas manusia
Indonesia.
2. Disiplin Nasional.
3. Integrasi nasional
B. Selain itu periodesasi perkembangan pergerakan bimbingan dan
konseling di Indonesia dibagi menjadi 3 periode, yakni:
1. Periode I dan II: Prawacana
dan Pengenalan (Sebelum 1960 sampai 1970-an)
2. Periode III: Pemasyarakatan
(1970 sampai 1990-an)
3. Periode IV: Konsolidasi
(1990-2000)
4. Periode V : Periode Lepas
Landas (2001-sekarang)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar