Blogger Widgets

Sabtu, 07 November 2015

ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS

A.    Pengertian administrasi layanan khusus
layanan khusus adalah suatu usaha yang tidak secara langsung berkenaan dengan proses belajar mengajar dikelas, tetapi secara khusus diberikan oleh pihak sekolah kepada para siswanya agar mereka lebih optimal dalam melaksanakan proses belajar.
B.     Jenis-jenis layanan khusus dan pengelolaannya
Ada beberapa jenis layanan khusus dalam administrasi yaitu:
1.      Perpustakaan Sekolah/pusat sumber belajar
a)      Pengertian
Perpustakaan sekolah adalah perpustakaan yang tergabung pada sebuah sekolah, dikelola sepenuhnya oleh sekolah yang bersangkutan, dengan tujuan utama membantu sekolah untuk mencapai tujuan khusus sekolah dan tujuan pendinikan pada umumnya. Ada beberapa jenis perpustakaan sekolah, yang pada dasarnya disesuaikan dengan jenjang atau tingkat sekolah yang bersangkutan. Jenis perpustakaan sekolah tersebut adalah perpustakaan taman kanak-kanak, perpustakaan sekolah dasar, perpustakaan sekolah lanjutan tingkat pertama dan perpustakaan sekolah lanjutan tingkat atas. Semua jenis perpustakaan sekolah yang disebutkan diatas dikelola berdasarkan tujuan khusus masing-masing jenis dan jenjang sekolah.
b)      Tujuan
layanan perpustakaan bertujuan untuk membantu meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah dengan cara memberikan kesempatan untuk menumbuhkan sikap senang membaca dalam mengembangkan bakat siswa.
c)      Pengelolaan bahan pustaka
sebelum bahan pustaka dapat dipinjamkan kepada pengunjung bahan tersebut harus diolah terlebih dahulu. Proses pengolahan bahan pustaka tersebut melalui tahap-tahap berikut:
v  Klasifikasi yaitu menggolongkan bahan pustaka menurut subyeknya.
v  Katalogisasi yaitu suatu proses dalam mempersiapkan suatu katalog atau dalam mempersiapkan data bibliografs yang akan menjadi tajuk dalam suatu katalog. Katalog adalah suatu daftar atau indeks dari buku atau bahan bukan buku yang merupakan wakil dari buku atau bahan bukan buku.
v  Pemberian stempel ini gunanya untuk mencegah hilangnya buku dari perpustakaan.
v  Pemberian nomor buku, buku tersebut harus disusun berdasarkan golongan dan nomor buku sehingga pengunjung mudah menemukan buku yang diperlukan.
v  Penyusunan buku di rak 
d)     Peranan guru dalam administrasi perpustakaan sekolah
ada beberapa peranan guru yang terlibat dalam administrasi perpustakaan sekolah. Peran tersebut antara lain:
v  Memperkenalkan buku-buku kepada siswa dan guru-guru
v  Memilih buku-buku dan bahan pustaka lainnya yang kan dibeli
v  Mempromosikan perpustakaan baik untuk pemakaian, maupun pembinaanya
v  Mengetahui jenis dan menguasai criteria-krikteria umum yang menentukan baik buruknya susu koleksi
v  Mengusahakan agar siswa aktif membantu perkembangan perpustakaan
2.      Labolatorium
a)      Pengertian
Labolatorium secara sederhana dapat diuraikan sebagai suatu tempat dimana dosen, mahasiswa, guru, siswa, dan orang lain melaksanakan kegiatan kerja ilmiah seperti pratikum, observasi, penelitian, demokrasi dan pembuatan model-model dalam rangka kegiatan belajar mengajar.
b)      Jenis-jenis laboratorium
labolatorium dapat dibedakan atas berapa jenis’ jenis-jenis laboratorium tersebut biasanya disesuaikan dengan bidang studi atau kelompok bidang studi tertentu. Jenis laboratotium tersebut antra lain:
v  menurut bidang studi misalnya: labolatorium kimia, fisika, pmp dan sebagainya
v  menurut kelompok bidang studi misalnya : laboratorim IPS, IPA
v  untuk bidang ilmu teknik labor dapat diartikan sebagai workshop/ bengkel kerja
c)      Perencanaan penggunaan labor
Rencana penggunaan labor minimal meperhatikan hal-hal berikut:
v  Jenis labor yang akan digunakan
v  Siswa atau pihak yang akan menggunakan
v  Waktu yang tersedia
v  Peralatan yang ada
v  Jenis bidang studi
v  Topic yang akan dipelajari
3.      Usaha Kesehatan Sekolah
a)      Pengertian
usaha kesehatan sekolah merupakan salah satu wahana untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat yang pada gilirannya menghasilkan derajat kesehatan peserta didik yang optimal. Usaha kesehatan sekolah tersebut bukan saja menjadi tanggung jawab pemerintah akan tetapi tanggung jawab peserta didik dan masyarakat dimana sekolah itu berada.
b)      Tujuan kesehatan sekolah
1)      Tujuan umum usaha kesehatan sekolah adalah untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat dan derajat kesehatan peserta didik/siswa serta mencipatakan lingkungan sehat, sehingga memungkinkanpertumbuhan dan perkembangan yang harmonis dan optimal dalam rangka pembentukan manusia indonesia seutuhnya.
2)      Tujuan khusus usaha kesehatan sekolah adalah agar siswa :
v  Memiliki pengetahuan, sikap dan keterampilan untuk melaksanakan prinsip hidup sehat serta berpartisipasi aktif didalam usaha peningkatan kesehatan disekolah, dirumah tangga maupun dilingkungan masyarakat.
v  Sehat dalam arti fisik mental maupun social
v  Memiliki daya khayat dan daya tangkal terhadap pengaruh buruk, penyalahgunaan narkotika, obat dan bahan berbahaya, alcohol, rook, dan sebagainya.

c)      Peran guru dalam UKS
ada beberapa peran guru dalam UKS yaitu:
1)      Memberikan pelajaran pendidikan kesehatan kepada siswa
2)      Melakukan pemeriksaan rutin terhadap kesehatan siswa
3)      Melakukan pemeriksaan berkala
4.      Kafetaria Sekolah
a)      Pengertian
pertimbangan awal pendirian kafetaria/warung/kantin sekolah adalah bukan karena unsur bisnis semata, tanpa memperhitungkan aspek lain yang lebih penting. Keberadaan kafetaria/warung/kantin sekolah diharapkan mampu menyokong kelancaran proses belajar mengajar dari sisi keperluan akan makanan bagi siswa. Kafetaria/warung/kantin sekolah secara tidak langsung mempunyai kaitan dengan proses belajar-mengajar di sekolah. Adakalanya proses belahar-mengajar tidak dapat berjalan sebagaimana mestinya karena siswa lapar dan haus. Kafetaria/warung/kantin sekolah tidak harus diadministrasikan oleh sekolah, tetapi dapat diadministrasikan oleh pribadi di luar sekolah atau oleh darma wanita sekolah. Namun kafetaria/warung/kantin sekolah ini tidak boleh terlepas dari perhatian kepala sekolah. Kepala sekolah harus memikirkan atau mengupayakan kehadiran kafetaria/warung/kantin sekolah itu mempunyai sumbangan positif dalam proses belajar-mengajar anak di sekolah.
b)      Tujuan pengadaan
ada beberapa tujuan pengadaan yaitu:
v  Menyediakan tempat belanja makanan yang terjamin kebersihannya dan makanan yang bergizi.
v  Alat pencegah siswa jajan keluar sekolah
v  Alat pendidkan gizi
5.      Sarana ibadah
Sarana ibadah adalah tempat ibadah lengkap dengan tempat wuduknya. Sarana ibadah ini berguna agar siswa dapat mempraktekkan ilmu agamanya menurut keyakinan masing-masing, dan dapat berdoa kepada tuhannya.
Sarana Ibadah merupakan  salah satu sarana yang menunjang jalannya proses belajar mengajar bagi siswa karena sarana ibadah itu sangat penting,seperti   melaksanakan shAlat  5 waktu dan hal yang berhubungan dengan keagamaan selain itu sarana ibadah juga di gunakan oleh guru dan siswa seperti melaksanakan shAlat berjamaah, ujian praktek pelajaran PAI dll. Hal –hal yang berhubungan dengan sarana ibadah seperti mussolla, al-quran, Mukena dan alat praktek lainnya yang mendukung untuk beribadah.
6.      Asrama
a)      Pengertian
layanan asrama diberikan kepada siswa yang jauh dari orang tua sehingga siswa tersebut tetap dapat menjalankan tugasnya belajar disekolah tersebut.
b)      Manfaat
Layanan asrama sekolah sangat bermanfaat baik peserta didik, diantaraya:
v  Tugas sekolah dapat dikerjakan dengan cepat dan sebaik-baiknya terutama jika berbentuk tugas kelompok
v  Sikap dan tingkah laku peserta didik dapat diawasi oleh petugas asrama dan para pendidik
v  Jika diantara peserta didik mengalami kesulitan (misalnya kiriman orang tua terlambat), dapat saling membantu
v  Dapat meringankan kecemasan orang tua terhadap putra-putrinya
v  Merupakan salah satu cara untuk mengendalikan tingkah laku remaja yang kurang baik.
7.      Koperasi Sekolah
a)      Pengertian
koperasi berasal dari perkataan co dan operation, yang mengandung arti kerja sama untuk mencapai tujuan. Oleh sebab itu definisi koperasi dapat diberikan sebagai berikut:
Koperasi adalah “suatu perkumpulan yang beranggotakan  orang-orang atau badan-badan, yang memberikan masuk dan keluar sebagai anggota; dengan bekerja sama secara kekeluargaan menjalankan usaha, utuk mempertinggi kesejahteraan jasmaniah para anggotanya”.
b)      Tujuan
Tujuan koperasi yang utama ialah meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan anggota-anggotanya. Pada dasarnya koperasi bukanlah suatu usaha yang mencari keuntungan semata-mata seperti halnya usaha-usaha swasta seperti firma dan perseroan. Firma dan pereroan bersifat sangat kapitalis. Tujuan firma dan pereroan yang terutama ialah mencari keuntungan yang sebesar-besarnya. Sungguh pun berusaha memperbaiki nasib, meningkatkan taraf hidup serta memajukan kemakmuran.

8.      Transportasi Sekolah
sarana transportasi bagi peserta didik merupakan sarana penunjang untuk kelancaran proses belajar mengajar. Peserta didik akan merasa aman dan dapat masuk atau pulang dengan waktu yang tepat. Transportasi diperlukan terutama bagi peserta didik ditingkat prasekolah dan sekolah dasar. Penyelenggara transportasi sebaiknya dilaksanakan oleh sekolah yang bersangkutan atau pihak swasta.

C.    Peran guru dalam administrasi layanan khusus
ada beberapa peran guru dalam administrasi layanan khusus antara lain:
1.      Keterlibatan guru dalam administrasi perpustakaan misalnya memperkenalkan buku-buku kepada siswa.
2.      Mengetahui jenis dan menguasai kriteria umum yang menentukan baik buruknya suatu koleksi buku-buku perpustakaan.

3.      Mempromosikan perpustakaan baik pemakaian maupun untuk pembinaannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar