A.
Pengertian
organisasi
Organisasi merupakan
sekumpulan orang-orang yang disusun dalam kelompok-kelompok, yang bekerjasama
untuk mencapai tujuan bersama, Organisasi adalah system kerjasama antara dua
orang atau lebih, atau organisasi adalah setiap bentuk kerjasama untuk
pencapaian tujuan bersama, organisasi adalah struktur pembagian kerja dan
struktur tata hubungan kerja antara sekelompok orang pemegang posisi yang
bekerjasama secara tertentu untuk bersama-sama mencapai tujuan tertentu
(Sondang P Siagian, 2012).
B.
Pengertian
Pengorganisasian (Organizing)
Pengorganisasian adalah
merupakan fungsi kedua dalam Manajemen dan pengorganisasian didefinisikan
sebagai proses kegiatan penyusunan struktur organisasi sesuai dengan
tujuan-tujuan, sumber-sumber, dan lingkungannya. Dengan demikian hasil
pengorganisasian adalah struktur organisasi (T Hani Handoko, 2009).
Pengorganisasian (Organizing)
adalah suatu langkah untuk menetapkan, menggolongkan dan mengatur berbagai
macam kegiatan yang di pandang. Seperti bentuk fisik yang tepat bagi suatu
ruangan kerja administrasi, ruangan laboratorium, serta penetapan tugas dan
wewenang seseorang pendelegasian wewenang dan seterusnya dalam rangka untuk
mencapai tujuan.
C.
Struktur
Organisasi
Menurut T Hani Handoko (2009) struktur
organisasi (disain organisasi) dapat didefenisikan sebagai mekanisme-mekanisme formal
dengan nama organisasi dikelola. Struktur organisasi menunjukkan kerangka dan
susunan perwujudan pola tetap hubungan-hubungan diantara fungsi-fungsi, bagian-bagian
atau posisi-posisi, maupun orang-orang yang menunjukkan kedudukan, tugas
wewenang dan tanggung jawab yang berbeda-beda dalam suatu organisasi.
Struktur organisasi
adalah susunan komponen-komponen (unit-unit kerja) dalam organisasi. Struktur
organisasi menunjukkan adanya pembagian kerja danmenunjukkan bagaimana
fungsi-fungsi atau kegiatan-kegiatan yang berbeda-beda tersebut diintegrasikan
(koordinasi). Selain daripada itu struktur organisasi juga menunjukkan
spesialisasi-spesialisasi pekerjaan, saluran perintah dan penyampaian laporan.
Faktor utama dalam perancangan
struktur organisasi adalah:
1.
Strategi organisasi untuk mencapai tujuan
2.
Teknologi yang digunakan
3.
Anggota yang terlibat dalam organisasi
4.
Ukuran organisasi
Unsur struktur organisasi adalah:
1.
Spesialisasi kegiatan berkenaan dengan spesifikasi
tugas individual dan kelompok kerja
2.
Standardisasi kegiatan
3.
Koordinasi kegiatan
4.
Sentralisasi dan desentralisasi pembuatan keputusan
5.
Ukuran satuan kerja
D.
Pembagian
Kerja
Pembagian kerja adalah
merupakan penjadwalan kerja personil karyawan di suatu perusahaan. Fungsi
pembagian kerja ini untuk memudahkan dan menghindarkan bentrok kerja. Diwujudkan
untuk mengelompokan tugas sesuai dengan tanggung jawab masing-masing personil
atau unit kerja. Dengan jadwal ataupun definisi pembagian pekerjaan akan
disesuaikan dengan kemampuan seorang atau unit lebih terlihat, dan yang jelas
lebih mengurangi tingkat kerumitan.Yang pastinya akan lebih efektif dan
efisiensi (T Hani Handoko, 2009).
E.
Departementasi
Departementasi adalah
suatu aktivitas untuk menyusun satuan organisasi yang akan diserahi bidang
kerja tertentu atau fungsi tertentu. Efisiensi kerja tergantung kepada
keberhasilan integrasi satuan-satuan yang bermacam-macam dalam organisasi. Proses
penentuan cara bagaimana kegiatan dikelompokan disebutkan departementasi (T
Hani Handoko, 2009).
1. Departementasi
Fungsional
Departementasi
fungsional adalah pengelompokan fungsi yang sama atau kegiatan yang sejenis
untuk membentuk satuan organisasi. Departemen ini merupakan bentuk organisasi
yang paling umun dan bentuk dasar dari departementasi. Individu dikelompokan
berdasarkan ketrampilan, pengetahuan, dan tindakan yang dilakukan. Misalkan
organisasi dalam bagian administrasi, dan bagian operasi. Pembentukan satuan
organisasi yang masing-masing diserahi mengurus sekelompok aktivitas yang
tergolong sejenis menurut sifatnya atau pelaksanaan pekerjaan-pekerjaan yang
berkaitan, agar lebih tercapinya tujuan dengan tepat dan efektif dalam
penggunaan waktu.
Pada departementasi fungsional ini
terdapat kebaikan dan kelemahan yaitu:
- Kebaikan
1) Pendekatan
ini menjaga kekuasaan dan kedudukan fungsi-fungsi utama
2) Menciptakan
efisiensi melalui spesialisasi
3) Memusatkan
keahlian organisasi
4) Memungkinkan
pengawasan managemen puncak
5) Tugasnya
jelas
6) Pengetahuan
yang dibutuhkan tidak banyak
7) Hanya
membutuhkan manager saja yang harus berwawasan luas
8) Mudah
dijelaskan pada anggota jika ada persoalan
- Kelemahan
1) Menciptakan
konflik antar fungsi
2) Adanya
kemacetan pelaksanaan tugas
3) Umpan
balik yang lambat
4) Memusatkan
pada kepentingan tugasnya
5) Para
anggota berpandangan lebih sempit serta kurang inovatif:
6) Kejenuhan
akibat monotonnya aktivitas
7) Komunikasi
antar area tidak lancar jika ada problem
8) Individu
dalam bekerja hanya memperhatikan struktur hirarki
2. Departementasi
Devisional
Departementasi ini
berdasarkan pada divisi melihat produk, layanan, dan klien sebagai faktor dasar
pengelompokan. Pola ini digunakan untuk memudahkan usaha antisipasi ancaman
atau oportuniti dari luar organisasi. Misalnya organisasi otomotif, organisasi
terbagi atau divisi otomotif, divisi internasional, divisi keuangan, divisi
keamanan. Dengan membagi divisi-divisi atas dasar produk, wilayah, langganan, dan
proses, dimana tiap divisi merancang, memproduksi dan memasarkan produknya
sendiri.
Pada
Departementasi Devisional ini terdapat kebaikan dan kelemahan yaitu
antara lain:
- Kebaikan
1) Semua
kegiatan,ketrampilan,keahlian untuk memproduksi dan memasarkan dikelompokan
menjadi satu dibawah seorang kepala
2) Semua
kegiatan mudah untuk dikordinasi dan prestasi kerja dipelihara
3) Kualitas
dan kecepatan pembuatan keputusan meningkat
4) Menempatkan
pengembangan dan implementasi strategi dekat dengan lingkungan divisi yang khas
5) Merumuskan
tanggung jawab dengan jelas dan perhatian dipusatkan pertanggungjawaban atas
prestasi kerja
6) Membebaskan
para kepala eksekutif dalam pembuatan keputusan strategi lebih luas
7) Cocok
untuk lingkungan yang cepat berubah
8) Mempertahankan
spesialisasi fungsional dalam setiap divisi.
- Kelemahan
1) Berkembangnya
persaingan disfungsional potensial atas sumber daya perusahaan dan konflik
antara tugas dan prioritas
2) Seberapa
besar delegasi wewenang diberikan
3) Masalah
kebijaksanaan dalam alokasi sumber daya dan distribusi biaya overhead
perusahaan.
4) Menimbulkan
konsistensi kebijaksanaan antar divisi
5) Masalah
duplikasi sumber daya dan peralatan yang tidak perlu.
The Most Successful Sites for Crypto, Casino & Poker - Goyang
BalasHapusGoyang ventureberg.com/ Casino & Poker is one of the most famous febcasino.com and well www.jtmhub.com known crypto gambling communitykhabar sites, founded in 2012. They goyangfc are popular because of their great